Iklan

Iklan

Festival Social Studies SSK 2025 Tegaskan Pentingnya Literasi Kependudukan di Sekolah-sekolah Cimahi

Posting Komentar
Festival Social Studies SSK 2025 Tegaskan Pentingnya Literasi Kependudukan di Sekolah-sekolah Cimahi

SURAT KABAR, CIMAHI – Pemerintah Kota Cimahi menegaskan komitmennya dalam memperkuat pendidikan kependudukan di tingkat sekolah melalui penyelenggaraan Festival Social Studies SSK 2025

Kegiatan yang berlangsung pada Rabu (19/11/2025) ini menghadirkan rangkaian program edukatif dan kreatif yang melibatkan para siswa dari berbagai sekolah menengah pertama di Kota Cimahi

Melalui festival ini, pemerintah ingin memastikan bahwa generasi muda memiliki kesadaran, pemahaman, dan kepedulian yang kuat terhadap isu-isu kependudukan sejak dini.

Festival Social Studies SSK 2025 digelar sebagai wadah pembelajaran yang tidak hanya menekankan teori di ruang kelas, tetapi juga praktik langsung. 

Salah satu program paling menarik dan menjadi sorotan ialah kegiatan Jelajah Situs Cimahi, di mana para peserta ditantang mengunjungi lokasi-lokasi bersejarah di Kota Cimahi dan menghasilkan video dokumentasi dalam waktu satu jam. 

Tantangan ini dinilai efektif menumbuhkan kreativitas, pemahaman sejarah lokal, literasi sosial, serta kemampuan kolaborasi dan berpikir kritis para peserta.

“Festival ini bukan sekadar kegiatan lomba, tetapi proses pembelajaran nyata untuk memperkenalkan kembali sejarah, dinamika masyarakat, dan isu kependudukan kepada siswa. Mereka harus mampu mengolah tangkapan lapangan menjadi karya informatif dalam waktu terbatas,” ujar Wakil Wali Kota Cimahi, Adthitia Yudistira, di sela kegiatan, Rabu (19/11/2025). 

Pemerintah Kota Cimahi memberikan apresiasi besar kepada seluruh guru pembimbing, guru mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), serta para pengawas sekolah yang telah bekerja keras membina peserta hingga mampu berkompetisi secara sehat dan berkualitas. 

Komitmen para pendidik dinilai menjadi fondasi penting terbentuknya generasi pelajar yang kuat secara karakter, akademik, maupun kepedulian sosial.

Adhitia juga mengucapkan selamat kepada para pemenang dan berharap mereka dapat mempertahankan prestasi dan terus berkarya. 

"Bagi yang belum menang, jangan berkecil hati dan terus tingkatkan kemampuan, karena perjalanan masih panjang dan penuh peluang,” ungkap Adthitia.

Lebih jauh, festival ini dirancang sebagai upaya jangka panjang untuk membantu membangun kecakapan sosial siswa dalam memahami perkembangan masyarakat dan wilayahnya. 

Pemerintah berharap kegiatan seperti ini bukan hanya menjadi agenda tahunan seremonial, tetapi bagian dari strategi pendidikan berkelanjutan yang memberi dampak nyata pada karakter dan pemikiran peserta didik.

“Dengan meningkatnya kesadaran dan pemahaman tentang kependudukan di kalangan siswa, dapat terbentuk generasi yang berencana, bertanggung jawab, produktif, dan berkontribusi bagi pembangunan daerah. Semoga kegiatan ini terus menjadi agenda yang berkelanjutan dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” tandas Adthitia.

Festival Social Studies SSK 2025 menjadi salah satu momentum penting dalam pembaruan strategi pendidikan yang lebih relevan dengan kebutuhan sosial masa kini. 

Di tengah tantangan kependudukan seperti pemerataan pendidikan, pembangunan keluarga, urbanisasi, modernisasi, dan budaya sejarah yang mulai memudar di kalangan generasi muda, kegiatan ini menunjukkan arah edukasi yang lebih aplikatif, kontekstual, dan membumi.

Dengan dukungan pemerintah, sekolah, dan masyarakat, Cimahi menegaskan kesiapan membentuk generasi pelajar yang bukan hanya cerdas memahami realitas sosial, tetapi juga siap mengambil peran dalam pembangunan daerah secara konkret dan berkelanjutan. (SAT)

Terbaru Lebih lama

Related Posts

Posting Komentar